
KEPALA SEKOLAH SMA NEGERI 1 NAMORAMBE KEBAL HUKUM DAN TERKESAN AROGAN SELAMA BELIAU MENJABAT
Deli Serdang.Brantas86.com-Sudah Banyak Persoalan yang menerpa dunia pendidikan , di SMA N 1 Namorambe kabupaten Deli Serdang, Semenjak , Anna Simanjuntak menjadi Kepala sekolah.
Mulai Masalah akses Jalan yang di tutup, ,pungli PIP siswa miskin ,tidak membayar gaji kelebihan jam guru GTT , pencemaran nama baik yang di laporkan guru ,Demo 28 guru ASN dan Pegawai ke Dinas Pendidikan Sumut terkait kasek yang otoriter,kasar dan arogan,
Demo seluruh siswa terkait gagalnya siswa kelas XII daftar jalur Undangan SPMB PTN, menghambat Guru untuk naik pangkat dengan tidak memberikan Nilai pada SKP, menghambat kepada guru yang tidak disenangi beliau terkait pemberkasan Sertifikasi,gaji berkala , pemberkasan P3K,guru yang mau ikut PPG dan banyak lagi sudah dil aporkan ke cabdis dan dinas Pendidikan Sumut dan viral di media .
Pada awal Tahun Ajaran 2025 – 2026,Kepala sekolah sekolah ANNA Simanjuntak tidak memberikan jam kepada 4 Guru ,yaitu AS,FS,DL dan FN supaya mengundurkan diri ,dan sengaja menghapus nama nama guru tsb dari daftar absensi guru dan pegawai SMA N 1 Namorambe..
Menurut wawancara awak media kepada guru yang tidak di kasi Jam pelajaran..
Kejam kali kepala sekolah kami bang ,kami mohon mohon sambil menangis agar diberikan 2 jam saja pun tidak di kasi.
Padahal saya adalah Guru honor GTT SK Gubernur dan sudah terdata di data Base BKN Serta Sdh sertifikasi
Ucap ibu AS sambil menyeka air matanya.
Kami sudah melaporkan ke Kacabdis Wil 1 pemprovsu,namun kepala sekolah tetap tidak mberikan jam kepada kami. Ujar AS kepada wartawan Brantas86.com pada saptu 18/7/2025.
Pada saat awak media mendatangi sekolah SMAN1 Namo rambe,ingin konfirmasi kepada kepala sekolah (Jumat ,18 JULI 2025) Kepala sekolah Anna Simanjuntak tidak masuk kesekolah infonya lagi di panggil Kacabdis.
Karena . Kepala sekolah tidak pernah mau mengangkat tlp wartawan yang hendak konfirmasi.
Terpantau di lokasi Sekolah berserakan sampah sampah bekas penebangan pohon mahoni sehingga membuat Suasana sekolah makin panas gersang .
Sekolah nampak kotor dan Aroma bau dari Kamar mandi siswa laki laki yang tidak pernah dibersihkan.
Pada saat ditanya salah satu guru kenapa Kepala sekolah menebang semua pohon pohon pelindung,kami ngak tau bang,tapi yang pasti kasihan anak anak saat jam olah raga tidak ada lagi tempat berteduh.
Informasi nya pohon pohon pelindung tesebut ditanam oleh pihak Kecamatan Norambe dalam tema penanaman sejuta pohon. Ujar salah seorang guru yang namanya enggan di sebut.
Menanggapi hal tersebut, ketua jaringan pendamping kebijakan pembangunan ( JPKP) kabupaten Deliserdang, Haris Harahap dalam waktu dekat akan menyurati disdik propinsi . Agar segera melakukan penindakan terhadap kepala sekolah karna di nilai telah menciderai nilai nilai luhur yang di tanam kan .pada siswa didik di sana . Tegas Haris
Deliserdang Brantas86.com ( PAULUS LIMBONG)